Tadabbur Surah Al Insaan – Mishari Rasyid Al-Afasy

0 612 2 minutes read

Surah Al-Insaan (Arab: الْاٍنسان , “Manusia”) adalah surah ke-76 dalam al-Qur’an. Surah ini tergolong surah Madaniyah yang terdiri atas 31 ayat. Dinamakan Al-Insan yang berarti Manusia diambil dari kata Al-Insaan yang terdapat pada ayat pertama surah ini.

1.	Bukankah manusia itu semula tidak ada, kemudian ia menjadi ada dan mempunyai nama?
2.	Kami telah menciptakan manusia dari sperma dan sel telur yang bercampur, kemudian Kami akan berikan ujian kepadanya. Kemudian Kami jadikan manusia punya pendengaran dan penglihatan.
3.	Kami memberikan hidayah kepada manusia. Sebagian manusia ada yang mengikutinya dan sebagian lain menolaknya.
4.	Kami telah sediakan rantai-rantai, belenggu, dan neraka Sa’ir bagi orang-orang kafir.
5.	Orang-orang yang beramal shalih akan mendapatkan minuman khamr yang berasal dari nira kurma dalam gelas.
6.	Sebuah mata air yang menjadi sumber minuman hamba-hamba Allah, dan mereka dapat mengalirkannya dengan mudah ke tempat yang mereka sukai.
7.	Penghuni surga adalah orang-orang yang menepati janjinya dengan sempurna. Mereka takut menghadapi penderitaan yang berkelanjutan di akhirat.
8.	Mereka di dunia dahulu suka memberikan makanan yang dicintainya kepada orang miskin, anak yatim dan para tawanan perang.
9.	Mereka berkata: “Kami memberi makan kepada kalian hanya untuk mencari keridhaan Allah. Kami sedikit pun tidak mengharapkan imbalan dari kalian serta ucapan terima kasih kalian.
10.	Kami hanyalah takut kepada Tuhan kami yang menguasai hari kiamat, yang menyebabkan manusia bermuram durja.”
11.	Allah menyelamatkan orang-orang mukmin dari penderitaan hari kiamat dan menjadikan wajah mereka berseri-seri serta hati mereka senang.
12.	Allah memberi pahala kepada kaum mukmin atas kesabaran mereka dalam beramal shalih dengan pahala surga dan pakaian sutera.
13.	Penghuni surga duduk santai di atas kursi-kursi kebesaran. Mereka tidak menyaksikan matahari, tetapi tidak mengalami kedinginan.
14.	Tangkai pohon-pohon surga dekat dari jangkauan mereka. Mereka dimudahkan untuk memetiknya.
15.	Mereka dilayani dengan minuman dalam bejana dari perak dan gelas-gelas perak yang berkilauan.
16.	Gelas-gelas berkilauan dari perak yang mereka tentukan sendiri ukurannya sesuai selera mereka.
17.	Penghuni surga diberi minum dalam gelas minuman. Minuman itu bercampur dengan Zanjabil.
18.	Di surga ada mata air bernama Salsabil.
19.	Penghuni surga dikelilingi oleh pelayan-pelayan muda yang sebaya. Wahai Muhammad, jika engkau melihat para pelayan muda itu, maka engkau mengira mereka itu mutiara yang berkilauan.
20.	Jika engkau melihat itu semua, maka di sana engkau merasakan kenikmatan dan kekuasaan Allah yang Mahaagung.
21.	Penghuni surga mengenakan pakaian beludru hijau yang halus lagi tebal. Mereka diberi perhiasan gelang dari perak. Tuhan mereka memberikan minuman yang bersih dari zat yang memabukkan.
22.	Wahai kaum mukmin, nikmat surga itu merupakan pahala bagi kalian. Semua amal shalih kalian di dunia diberi pahala surga oleh Allah.
23.	Wahai Muhammad, Kami benar-benar telah menurunkan Al-Qur’an kepadamu secara berangsur-angsur.
24.	Karena itu, bersabarlah kamu menghadapi ujian Tuhanmu. Janganlah kamu mematuhi siapa pun dari orang yang suka berbuat dosa atau ingkar kepada Tuhanmu.
25.	Wahai Muhammad, ingatlah nama Tuhanmu pagi dan petang hari.
26.	Pada sebagian malam, hendaklah kamu bersujud kepada-Nya dan lama membaca tasbih.
27.	Kaum kafir mencintai dunia dan melalaikan akhirat mereka. Akhirat adalah hari yang sangat berat adzabnya bagi kaum kafir.
28.	Kami telah ciptakan kaum kafir Quraisy dan Kami kokohkan badannya. Sekiranya Kami mau, Kami dapat menggantinya dengan generasi lain sejenis dengan mereka yang mau taat kepada Kami.
29.	Surah Al-Qur’an ini adalah peringatan bagi manusia. Siapa saja yang mau memperhatikan peringatan Al-Qur’an ini, dia telah menempuh jalan yang benar kepada Tuhannya.
30.	Wahai manusia, kalian tidaklah dapat melaksanakan kemauan kalian di luar kehendak Allah. Allah senantiasa Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana.
31.	Allah memasukkan siapa saja yang dikehendaki-Nya ke dalam surga-Nya. Adapun kaum yang berbuat zhalim, Allah sediakan adzab yang pedih bagi mereka di akhirat.